Show simple item record

dc.contributor.authorPayungallo, Maryani S.
dc.date.accessioned2013-05-15T04:11:52Z
dc.date.available2013-05-15T04:11:52Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/63580
dc.description.abstractPengelolaan hutan lestari perlu diawali dengan pembuatan perencanaan pengelolaan hutan yang baik. Sistem silvikultur merupakan rangkaian kegiatan berencana dalam pengelolaan hutan dengan baik yang dapat menjamin kelestarian hutan. Salah satu sistem silvikultur yang diterapkan di IUPHHK PT. Erna Djuliawati yaitu sistem TPTJ untuk berbagai jenis Meranti (Shorea sp.). Indikator keberhasilan penanaman adalah mengetahui besarnya tingkat pertumbuhan tanaman. Selama ini, beberapa penelitian menggunakan riap diameter rata-rata untuk mengetahui besarnya tingkat pertumbuhan tanaman, padahal belum tentu menggambarkan keadaan nyata di lapangan. Dalam penelitian ini dilakukan penyusunan model distribusi pertumbuhan diameter tanaman yang dapat menggambarkan keadaan nyata di lapangan. Materi utama dalam skripsi ini adalah pemilihan model distribusi pertumbuhan tanaman terbaik pada sistem silvikultur TPTJ yang dilakukan dengan cara kemungkinan maksimum dan frekuensi penerimaan famili sebaran dari keseluruhan petak percobaan terhadap lima famili sebaran, yaitu famili sebaran normal, gamma, lognormal, weibull dan eksponensial negatif. Berikutnya dilakukan penerapan model terhadap dimensi kerapatan tanaman lalu diuji ketepatannya secara statistik dengan menggunakan uji Khi Kuadrat (X2). Jenis data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil pengamatan di petak contoh sedangkan data sekunder berupa data diameter tanaman, umur 1,2,3,4,5,6 dan 7 tahun dari PT. Sari Bumi Kusuma. Metode pengumpulan data dirumuskan dalam dua tahap kegiatan, yaitu: pemilihan lokasi petak dan pengukuran karakteristik tanaman (diameter, jumlah dan jenis tanaman). Pemilihan petak contoh dilakukan secara purposive dengan memperhatikan umur tanaman dan aksesibilitas. Dalam penelitian ini diambil 10 petak contoh dengan dua kali pengulangan pada umur tanaman 1,2,3,4 dan 6 tahun. Petak contoh dibuat berukuran 1 ha dengan lebar jalur tanam 3 m.en
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleModel Distribusi Pertumbuhan Diameter Tanaman Meranti pada Sistem Silvikultur Tebang Pilih Tanam Jalur (Studi Kasus di IUPHHK PT. Erna Djuliawati, Kalimantan Tengah)en


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record