Show simple item record

Study on Family Coping Strategy and Investment Behavior on Children of Jasmine Officinale Labor Families (Case at Gelang Village, Rakit Subdistrict, Banjarnegara District, Central Java).

dc.contributor.advisorHartoyo
dc.contributor.advisorMuflikhati,Istiqlaliyah
dc.contributor.authorRosidah, Umu
dc.date.accessioned2011-12-13T01:29:48Z
dc.date.available2011-12-13T01:29:48Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/52384
dc.description.abstractThe objectives of this research were to investigate family coping strategy and the investment behavior on children of Jasmine Officinale labor families. Research location was selected purposively base on the wide of Jasmine Officinale area. Data collection carried out from 18th of April until 15th of May 2011. Sixty six families were selected randomly. The result of this research showed that Jasmine Officinale labor gave important contribution to family income. The amount of poor family which measured by Poverty Line indicator was greater than a qualitative poverty measure. Family welfare was influenced by father’s side job and father’s job (agricultural and non-agricultural) for Poverty Line; father’s education, father’s job (agricultural and non-agricultural), and family income for a qualitative poverty measure. Coping strategy done by labor family was classified as low category. Family size, family tipe, father’s side job, and family welfare has significant relationship to coping strategy. Investing in children included investment behavior and allocation of expenditure. Mother’s education and family income have significant relationship to investment behavior; family size, number of school-age child, father’s education and family income have significant relationship to allocation of expenditure.en
dc.description.abstractTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji strategi koping dan perilaku investasi anak pada keluarga buruh pemetik melati gambir. Lokasi penelitian dipilih secara purposive berdasarkan luas lahan melati gambir. Pengambilan data penelitian dilakukan pada 18 April sampai 15 Mei 2011. Terdapat sebanyak 66 keluarga yang terpilih secara acak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buruk pemetik melati gambir memberikan kontribusi yang penting terhadap pendapatan keluarga. Jumlah keluarga miskin yang diukur menggunakan indikator Garis Kemiskinan (GK) lebih besar dibandingkan dengan 14 kriteria rumah tangga miskin penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT). Kesejahteraan keluarga dipengaruhi oleh pekerjaan tambahan suami dan mata pencaharian suami (pertanian dan bukan pertanian) untuk Garis Kemiskinan, pendidikan suami, mata pencaharian suami (pertanian dan bukan pertanian) dan pendapatan keluarga untuk indikator Bantuan Langsung Tunai (BLT). Strategi koping yang dilakukan oleh keluarga contoh termasuk dalam kategori rendah. Jumlah anggota keluarga, tipe keluarga, pekerjaan tambahan suami, dan kesejahteraan keluarga berpengaruh signifikan terhadap jumlah strategi koping. Pendidikan istri dan pendapatan keluarga memiliki pengaruh signifikan terhadap perilaku investasi anak; jumlah anggota keluarga, jumlah anak sekolah, pendidikan suami, tipe keluarga, dan pendapatan keluarga memiliki pengaruh signifikan terhadap alokasi pengeluaran uang untuk anak.
dc.subjectfamily welfareen
dc.subjectcoping strategyen
dc.subjectinvestment behavior on childrenen
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleKajian Strategi Koping dan Perilaku Investasi Anak pada Keluarga Buruh Pemetik Melati Gambir (Kasus di Desa Gelang, Kecamatan Rakit, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah)en
dc.titleStudy on Family Coping Strategy and Investment Behavior on Children of Jasmine Officinale Labor Families (Case at Gelang Village, Rakit Subdistrict, Banjarnegara District, Central Java).


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record