Show simple item record

dc.contributor.advisorNindyantoro
dc.contributor.authorRatmoko, Dedy
dc.date.accessioned2024-04-22T06:19:21Z
dc.date.available2024-04-22T06:19:21Z
dc.date.issued1998
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146639
dc.description.abstractDalam rangka pencapaian keberhasilan pelaksanaan otonomi daerah yang merupakan perwujudan pendekatan azas desentralisasi, diperlukan adanya faktor- faktor penunjang yang memungkinkan daerah untuk berperan secara optimal dalam pembangunan daerah. Diantara faktor yang berpengaruh dalam pencapaian keberhasilan pelaksanaan otonomi daerah antara lain adalah Faktor Manusia Pelaksana atau Sumberdaya Manusia. Untuk itu analisa terhadap faktor sumberdaya manusia dalam rangka penyusunan strategi guna peningkatan pelaksanaan otonomi daerah amat diperlukan apabila tujuan dari pelaksanaan otonomi daerah tersebut ingin dicapai. Analisa lingkungan internal dan eksternal yang dilakukan terhadap faktor sumberdaya manusia diharapkan dapat memberikan arahan strategi, yang sebaiknya diterapkan dalam pelaksanaan Otonomi Daerah Tingkat II. Permasalahan yang diambil dalam penelitian ini adalah :(1) Unsur-unsur apa saja dari faktor manusia pelaksana (SDM) Otonomi Daerah Pemda Kabupaten Dati Il Bandung yang merupakan kekuatan dan kelemahan. (2) Unsur-unsur apa saja dari faktor manusia pelaksana (SDM) Otonomi Daerah Pemda Kabupaten Dati II Bandung yang merupakan peluang dan ancaman. (3) Strategi pengembangan SDM yang bagaimana yang perlu diupayakan oleh Pemda Kabupaten Dati il Bandung untuk meningkatkan pelaksanaan Otonomi Daerah Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis kekuatan kelemahan, peluang dan ancaman SDM Otonomi Daerah Pemda Kabupaten Dati II Bandung serta merumuskan strategi pengembangan SDM Pemda Kabupaten Datı II Bandung untuk peningkatan pelaksanaan otonomi daerah. Hasil penelitian ini diharapkan berguna bagi pemerintah daerah tingkat II, khususnya Pemda Kabupaten Dati II Bandung sebagai informasi tambahan dan bahan pertimbangan dalam menentukan strategi lebih lanjut. Data dan informasi pada penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara dan bersifat eksploratif dengan pihak-pihak yang berkepentingan seperti, Kepala Bagian, Kepala Sub Bagian dan DPRD Kabupaten Dati II Bandung. Data sekunder diperoleh dari Setwilda, Bappeda dan DPRD Kabupaten Dati II Bandung, Departemen Dalam Negeri dan BPS, serta berbagai literatur yang berhubungan dengan penelitian ini…dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAgricultural Economicsid
dc.subject.ddcDevelopmentid
dc.titleStrategi pengembangan sumberdaya manusia untuk peningkatkan pelaksanaan otonomi daerah pada pemda Kabupaten DATI II Bandungid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record