Show simple item record

dc.contributor.advisorAkhmad, Sutomo
dc.contributor.advisorRaswin, M. M.
dc.contributor.authorDwikomara, Muhammad Taufik
dc.date.accessioned2024-04-16T06:29:00Z
dc.date.available2024-04-16T06:29:00Z
dc.date.issued1988
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/145924
dc.description.abstractTujuan penelitian penulis adalah mencari mana diantara tingkat pemberian ransum LNI/UW/C.02/E.01/9,07 yang diuji yang dapat menghasilkan pertumbuhan dan kelangsungan hidup tertinggi bagi pascalarva udang windu selama kurun waktu empat minggu pada kondisi penelitian penulis. Penelitian dilaksanakan di Balai Budidaya Air Payau, Jepara, Jawa Tengah, dari tanggal 8 Juli 1987 sampai dengan 5 Agustus 1987. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan klasifikasi satu arah, dengan empat perlakuan dan tiga ulangan untuk masing-masing perlakuan. Keempat perlakuan tersebut adalah tingkat pemberian ransum LNI/UW/C.02/E.01/9,07, sebanyak berturut-turut 40, 60, 80 dan 100 persen berat biomassa ulangan (BBMu). ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcPengaruh pemberian ransum LNI/UW/C.02/E.01/9,07 berkadar protein 30 persen sebanyak 40, 60, 80 dan 100 persen berat biomassa terhadap pertumbuhan pascalarva udang windu ( Penaeus monodon Fabricius ) pada padat penebaran awal 75 ekor PL20 per meter persegiid
dc.titlePengaruh pemberian ransum LNI/UW/C.02/E.01/9,07 berkadar protein 30 persen sebanyak 40, 60, 80 dan 100 persen berat biomassa terhadap pertumbuhan pascalarva udang windu ( Penaeus monodon Fabricius ) pada padat penebaran awal 75 ekor PL20 per meter persegiid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record