dc.contributor.advisor | Tjondronegoro, P. D. | |
dc.contributor.advisor | Hamim | |
dc.contributor.author | Sihite, Dayana | |
dc.date.accessioned | 2024-04-05T05:56:14Z | |
dc.date.available | 2024-04-05T05:56:14Z | |
dc.date.issued | 1992 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/145704 | |
dc.description.abstract | Benih yang direndam air panas selama 5 menit, kemudi- an direndam lagi dengan air biasa selama 24 jam (perlakuan fisik) menghasilkan daya kecambah (93.33%) dan laju kecam- bah (23.70%/hari) paling baik bila dibandingkan dengan be- nih yang diberi perlakuan dengan H2SO4 5% selama 30 menit (perlakuan kimia) dan benih tanpa perlakuan (kontrol).
Pemberian pupuk campuran yang terdiri dari pupuk kan- dang (tanah pupuk kandang 3:1) dan pupuk nitrogen (1.5 g N/kg tanah) menunjukkan pengaruh yang paling baik terhadap pertumbuhan bibit sengon (tinggi tanaman, diame- ter batang dan panjang akar) bila dibandingkan dengan pu- puk kandang atau pupuk nitrogen saja.
Hasil analisis jaringan daun menunjukkan bahwa unsur
nitrogen merupakan unsur yang paling banyak diabsorpsi
selama pertumbuhan bibit sengon.... | id |
dc.language.iso | id | id |
dc.publisher | IPB University | id |
dc.subject.ddc | Pengaruh perlakuan benih terhadap perkecambahan serta pengaruh pemupukan nitrogen dan pupuk kandang terhadap pertumbuhan bibit sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen | id |
dc.title | Pengaruh perlakuan benih terhadap perkecambahan serta pengaruh pemupukan nitrogen dan pupuk kandang terhadap pertumbuhan bibit sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen | id |
dc.type | Undergraduate Thesis | id |