Show simple item record

dc.contributor.authorSutiardi, Emeng
dc.date.accessioned2010-05-06T15:27:11Z
dc.date.available2010-05-06T15:27:11Z
dc.date.issued2001
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/14259
dc.description.abstractPendapatan suatu daerah sangat dipengaruhi oleh sektor perekonomian yang dapat meningkatkan produksinya, sedangkan pertumbuhan ekonomi suatu daerah dapat dilihat dari PDRB nya. Daiam peningkatan pendapatan daerah suatu wilayah mempunyai perbedaan-perbedaan karakteristik seperti sumberdaya alam, sumberdaya manusia dil. Sektor perekonomian yang dapat memberikan kontribusi besar terhadap pendapatan hendaknya mendapatkan prioritas dalam pengembangannya., Sub sektor perikanan yang merupakan salah satu sub sektor perekonomian daiam sektor pertanlan, diharapkan mampu memberikan kontribusi besar bagi pendapatan daerah. Sub sektor perikanan di Kota Bengkulu merupakan sektor yang dapat memberlkan kontribusi terhadap sektor pertanian karena Kota Bengkulu merupakan daerah pesisir, sehingga diharapkan potensi perikanan di Kota Bengkulu dapat dikembangkan secara optimal. Dalam penelitian ini mencoba untuk menjawab beberapa permasalahan seperti : Bagaimana kontribusi sub sektor perikanan terhadap PDRB, bagaimana kedudukan atau tingkat basis ekonomi sub sektor perikanan dalam pembangunan daerah dan strategi apa yang diperiukan sub sektor perikanan untuk berperan lebih besar daiam pembangunan wilayah. Peneilitian ini menggunakan indikptor PDRB dan data yang dipergunakan yaitu data primer dan sekunder sedangkan pelaksanaan penelitian pada Bulan Oktober sampai November 2000 di Kota Bengkulu, Propinsi Bengkulu. Dari data diketahui jumlah PDRB atas dasar harga berlaku terus meningkat dari tahun 1993 sebesar Rp 331,699 milyar meningkat menjadi sebesar Rp 748,811 milyar pada tahun 1998. Sedangkan berdasarkan harga konstan dari tahun 1993 sampai tahun 1997 mengalami peningkatan, namun pada tahun 1998 mengalami penurunan yaitu dari Rp 444,188 milyar tahun 1997 turun menjadi sebesar Rp 425,887 milyar pada tahun 1998. Bila dilihat laju pertumbuhan PDRB Kota Bengkulu atas dasar harga berlaku maupun harga konstan terus mengalami penurunan. Laju pertumbuhan berdasarkan harga berlaku pada tahun 1994 sebesar 27,99 % turun menjadi sebesar 11,57 % pada tahun 1998. Sedangkan laju pertumbuhan berdasarkan harga konstan dad tahun 1994 sebesar 9,42 % turun menjadi sebesar minus 4,12 % pada tahun 1998. Sektor perekonomian Kota Bengkulu didominasi oleh sektor ; perdagangan, hotel dan restoran; sektor jasa; sektor pengangkutan dan komunikasi. Perkembangan PDRB per kapita Kota Bengkulu terus meningkat, pada tahun 1994 PDRB per kapita Kota Bengkulu atas dasar harga berlaku sebesar Rp 1.944.178 dan pada tahun 1998 meningkat menjadi sebesar Rp 2.528.682. sedangkan atas dasar harga konstan walaupun dari tahun 1994 sampai tahun 1996 mengalami peningkatan yaitu dari tahun 1994 sebesar Rp 1.622.077 meningkat menjadi sebesar Rp 1.710.853 pada tahun 1996, namun dari tahun 1996 sampai tahun 1998 mengalami penurunan menjadi sebesar Rp 1.438.190 tahun 1998.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titlePeranan Sub Sektor Perikanan Terhadap Pembangunan Wilayah di Kota Bengkuluid
dc.typeThesisid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record