Show simple item record

dc.contributor.authorEka Putri, Agustina
dc.date.accessioned2010-05-06T14:51:35Z
dc.date.available2010-05-06T14:51:35Z
dc.date.issued2004
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/14253
dc.description.abstractKomunitas di daerah pesisir terdiri dari komunitas terumbu karang, komunitas padang lamun dan komunitas mangrove. Komunitas padang lamun cukup memegang peranan penting di daerah pesisir. Peranan padang lamun terdiri dari penstabil dan penahan sedimen, tempat ruaya dan menetap berbagai juvenile, sumber makanan biota laut, dan masih banyak lainnya. Padang lamun di perairan pantai Pulau Tidung cukup baik, namun karena penduduk di Pulau Tidung cukup padat, sehingga perlu dilihat keadaan dari Komunitas Lamun di daerah tersebut. Sehingga hasil dari penelitian ini dapat berguna bagi pengelolaan komunitas lamun di kawasan Pantai Pulau Tidung, Jakarta Utara. Penelitian ini dilakukan pada Desember 2003 sampai dengan Februari 2004. Dimana saat pengambilan data, saat itu sedang musim barat. Pengambilan data yang dilakukan satu bulan sekali ini terdiri dari 6 stasiun pengamatan, dimana setiap stasiun dibagi menjadi 3 substasiun, setiap sub-stasiun terdiri dari 4 plot pengamatan yang berukuran lxlm. Stasiun 1 terletak dekat dengan rumah nelayan, Stasiun kedua terletak lOOm berikutnya. Stasiun 3 terletak lOOm sebelah Stasiun 2. Ketiga stasiun ini terletak pada bagian sebelah selatan Pulau Tidung. Stasiun 4,5,dan 6 terletak di bagian utara Pulau Tidung. Secara kasat mata, jarak tubir pada bagian utara Pulau Tidung terletak lebih jauh dari pantai dibandingkan dengan bagian selatan Pulau Tidung. Jenis lamun yang ditemukan pada penelitian ini hanya 3 jenis saja, yaitu Thalassia hemprichii, Enhalus acoroides, dan Cymodocea rotundata. Dengan kepadatan tertinggi diternpati oleh Cymodocea rotundata. Untuk parameter fisika kimia di Perairan Pulau Tidung, diperoleh suhu berkisar 28°C-3O0C, kedalaman beridsar antara 19.lcm-28.8cm, kecepatan arus berkisar anttam 0.1 lmls-0.20m/s, salinitas berkisar antara 28.3%-29%, oksigen terlarut berkisar antar2 6.64ppm-7.98ppm, nitrat berkisar antara 0.001mg/l-0.034mg/l, fosfat berkisar matara 0.001mgll-0.007rng/l, untuk ph memiliki nilai seragam yaitu 7, demikian juga dengan kecerahan sebesar 100%. Komunitas padang lamun di Pulau Tidung didominasi oleh jenis Cymodocea rotundata, tetapi persen penutupan dari species ini kecil, dikarenakan ukuran daun yang cukup kecil. Indeks keanekaragaman (H') lamun di Pulau Tidung dapat dikategorikan merniliki nilai keanekaragaman rendah. Untuk indeks Keseragaman (E) lamun di Perairan ini memiliki kategori sedang sampai besar, sedangkan untuk indeks Dominansi dapat dilihat bahwa spesies Cymodocea rotundata memiliki nilai yang cukup tinggi. Terutama pada Stasiun 1 dan 2. Pola pemencaran lamun di Pulau Tidung, yaitu mengelompok, karena nilai I&1. Sehingga semakin mengelompok maka spesies lamun semakin kuat untuk bertahan hidup.id
dc.titleStruktur Komunitas Lamun di Perairan Pantai Pulau Tidung Besar Kepulauan Seribu, Jakartaid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record