Show simple item record

dc.contributor.advisorSuwarno, Faiza C.
dc.contributor.advisorSuwarto
dc.contributor.authorLukman, Junaidi
dc.date.accessioned2024-03-15T03:39:05Z
dc.date.available2024-03-15T03:39:05Z
dc.date.issued1990
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/141918
dc.description.abstractPenelitian dilaksanakan di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Benih IPB pada bulan Mei 1989 sampai bulan Pebruari 1990. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh perlakuan "osmoconditioning" terhadap nilai viabilitas dan daya simpan berbagai lot benih padi dan jagung. Penelitian ini menggunakan benih padi varietas IR-64 dan benih jagung varietas Arjuna. Masing-masing benih tersebut terdiri atas tiga tingkatan viabilitas yaitu viabilitas tinggi, sedang dan rendah, sehingga ada 6 percobaan yang dilakukan secara terpisah. Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah perlakuan "osmoconditioning" yang merupakan kombinasi antara lamanya perlakuan hidrasi dengan tekanan osmotik larutan PEG yang terdiri atas 13 taraf, yaitu A-1-0 (tekanan osmotik -7.5 bar dengan hidrasi O hari), A-1-3 (tekanan osmotik -7.5 bar dengan hidrasi 3 hari), A-1-6 (tekanan osmotik -7.5 bar dengan hidrasi 6 hari), A-1-9 (tekanan osmotik -7.5 bar dengan hidrasi 9 hari), A-2-0 (tekanan osmotik -12.5 bar dengan hidrasi O hari), A-2-3 (tekanan osmotik -12.5 bar dennan hidrasi 3 hari), A-2-6 (tekanan osmotik -12.5 bar dengan hidrasi 6 hari), A-2-9 (tekanan osmotik -12.5 bar dengan hidrasi 9 hari), A-3-0 (tekanan osmotik -17.5 bar dengan hidrasi O hari), A-3-3 (tekanan osmotik -17.5 bar dengan hidrasi 3 hari), A-3-6 (tekanan osmotik -17.5 bar dengan hidrasi 6 hari), A-3-9 (tekanan osmotik -17.5 bar dengan hidrasi 9 hari) dan Kontrol (tanpa perlakuan "osmoconditioning"). Benih-benih tersebut setelah diberi perlakuan hidrasi kemudian dikeringkan (dehidrasi) sampai mencapai kadar air semula (91%). Faktor kedua yaitu periode simpan benih yang terdiri atas 7 taraf yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 bulan untuk benih viabilitas tinggi, 5 taraf (0, 1, 2, 3, dạn 4 bulan) untuk benih viabilitas sedang dan 4 taraf (0, 1, 2, dan 3 bulan) untuk benih viabilitas rendah. Masing- masing kombinasi perlakuan diulang 3 kali dengan 25 butir benih per ulangan. Parameter viabilitas yang diamati adalah viabilitas optimum dengan tolok ukur daya berkecambah dan vigor benih dengan unit tolok ukur persentase kecambah normal pada hitungan I.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcPengaruh osmoconditioning terhadap nilai viabilitas benih padi (Oryza sativa L.) varietas IRid
dc.subject.ddc64 dan benih jagung (Zea mays L.) varietas Arjunaid
dc.titlePengaruh osmoconditioning terhadap nilai viabilitas benih padi (Oryza sativa L.) varietas IR-64 dan benih jagung (Zea mays L.) varietas Arjunaid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record