| dc.description.abstract | Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan tingkat kombinasi optimal alokasi input dan pendapatan dari fungsi produksi yang tidak mempertimbangkan resiko dan yang mempertimbangkan resiko. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk melihat perbedaan keragaan antara metoda analisis stochastic dominance dan Produk Marginal dalam menentukan kombinasi optimal alokasi input dan pendapatan dalam proses produksi yang beresiko. Fungsi produksi yang tidak mempertimbangkan merupakan fungsi produksi riil Y, dimana penentuan resiko kombinasi optimal seringkali tidak memuaskan dalam penerapannya di lapangan, karena tidak sesuai dengan tingkat harapan petani. Sementara itu berbagai resiko usahatani terdapat pada proses produksi dan kegiatan usahatani lainnya. Dalam penelitian ini sumber resiko dibatasi pada resiko produksi. Resiko produksi di sini dapat berupa kegagalan panen karena serangan hama dan penyakit, perubahan selama proses produksi, teknologi kualitas sarana produksi seperti; benih, pupuk dan sebagainya, hambatan dalam usahatani seperti; keterlambatan tanam, cara dan waktu pemupukan, kesulitan dalam pengairan. Hal-hal tersebut sudah tidak ada dalam pertimbangan penyusunan fungsi produksi tanpa resiko (produksi riil). | id |
