dc.description.abstract | Penelitian ini memiliki tiga tujuan utama. Pertama, untuk mengetahui
bagaimana pengaruh FDI terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Kedua,
faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi peningkatan foreign direct investment
dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.Ketiga, memberikan saran yang terkait
dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi dan FDI.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis
kuantitatif dengan menggunakan model ekonometrika. Untuk meramalkan
bagaimana pengaruh variabel-variabel bebas terhadap variabel endogen digunakan
metode TSLS (Two Stage Least Square). Penggunaan metode TSLS ini
diharapkan dapat menjawab permasalahan dalam penelitian.
Data yang digunakan adalah data time series periode pengamatan tahun
1999 kuartal satu hingga tahun 2004 kuartal empat. Data diperoleh dari data
makroekonomi Bank Indonesia, Statistik Ekonomi Keuangan Indonesia (SEKI)
dan data indikator ekonomi dari BPS serta data pertumbuhan investasi asing dari
BKPM.
Hasil estimasi persamaan regresi menunjukkan bahwa foreign direct
investment memilki pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan nilainya
secara statistik signifika selama periode pengamatan. Hal ini berarti bahwa FDI
telah memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian di Indonesia. Kondisi
ini menunjukkan bahwa aliran modal masuk dari FDI berperan dalam
menciptakan pertumbuhan ekonomi khususnya bagi pembiayaan pembangunan
dan menutupi kekurangan dalam tabungan domestik dan devisa negara.
Faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi adalah
terms of trade, kredit domestik dan utang luar negeri. Sedangkan faktor-faktor
yang diharapkan dapat mempengaruhi pertumbuhan FDI adalah nilai tukar riil,
pengeluaran pemerintah, dan inflasi periode sebelumnya.
Hasil estimasi persamaan regresi menunjukkan bahwa pengaruh dari
terms of trade terhadap pertumbuhan ekonomi adalah positif dan secara statistik
signifikan, sedangkan pengaruh dari utang luar negeri terhadap pertumbuhan
ekonomi adalah negatif. Untuk variabel kredit domestik pengaruhnya tidak
signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia selama periode observasi.
Hasil regresi pada persamaan FDI menunjukkan bahwa pengaruh dari nilai
tukar riil dan pengeluaran pemerintah adalah positif dan secara statistik signifikan,
sedangkan pengaruh dari inflasi periode sebelumnya adalah negatif terhadap FDI. | id |