dc.description.abstract | Kemampuan tanah untuk menahan air merupakan salah satu faktor pembatas utama dalam pertanian dibeberapa daerah tropika. Hal tersebut menyebabkan sulit tercapainya suatu sistem pertanian yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh inokulasi ganda cendawan mikoriza arbuskula (CMA) dan Rhizobium terhadap peningkatan ketahanan tanaman bangkuang terhadap kekeringan.
Percobaan dilaksanakan menurut Rancangan Acak Lengkap (RAL) 2 x 3 faktorial dengan 5 ulangan sehingga diperoleh 30 satuan percobaan. Perlakuan inokulasi ganda (inokulum CMA dan Rhizobium) terdiri dari 2 taraf, yaitu : tan pa inokulasi ganda (Io) dan dengan inokulasi ganda (11). Perlakuan kadar air tersedia diberikan setelah tanaman berumur 6 minggu, terdiri dari 3 taraf, yaitu : kadar air tersedia cukup (W1), kadar air tersedia kurang (W2) dan kadar air tersedia sangat kurang (W3).
Bobot tanah yang digunakan untuk setiap satuan percobaan sebanyak 5 kg bobot kering mutlak (BKM). Pupuk dasar yang digunakan 23 ppm N, 10,8 ppm P205 dan 60 ppm K20. ..dst | id |