| dc.description.abstract | Kemiskinan adalah suatu kondisi yang tidak disukai siapa saja karena pada osisi ini sumberdaya seseorang sangat terbatas sehingga tidak dapat menjangkau kebutuhan-kebutuhan yang sifatnya sangat berguna bagi kelangsungan hidupnya . Oleh sebab itu terjadi tuntutan bagi rumahtangga untuk memanfaatkan semua aset rumahtangga, diantaranya dengan memanfaatkan tenaga kerja yang ada di keluarga ermasuk dengan mempekerjakan anak-anak di bawah umur, karena dianggap dapat meningkatkan pendapatan keluarga. Selain bermanfaat bagi keluarga, pekerjaan juga menyebabkan dampak yang negatif bagi perkembangan anak yang akan nempengaruhi masa depan anak.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kemiskinan dengan pekerja anak dan untuk mengetahui dampak anak bekerja terhadap perkembangan anak, serta untuk mengetahui manfaat anak bekerja bagi pendapatan keluarga.
Karakteristik kemiskinan bisa dilihat dari lima faktor, yaitu pendapatan keluarga, pendidikan orang tua, pendidikan tertinggi anak, kualitas perumahan dan penerapan strategi nafkah ganda. Dari kelima karakteristik kemiskinan tersebut alam keluarga responden tergolong dalam keluarga miskin. Hal ini bisa dilihat dari pendapatan keluarga yang berada di bawah konsumsi beras/bulan/orang (yang sudah dirupiahkan). Selain itu bisa juga dilihat dari pendidikan sebagian besar orang tua responden yang rendah, ini bisa mempengaruhi pekerjaan dan pada akhirnya akan mempengaruhi upah yang diterima juga rendah. | id |
