Show simple item record

dc.contributor.advisorMoesa, Zulfikar
dc.contributor.advisorWardani, Dewi Ulfah
dc.contributor.authorNugroho, Eko Prasetiyo
dc.date.accessioned2023-10-25T11:21:11Z
dc.date.available2023-10-25T11:21:11Z
dc.date.issued2004
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/128377
dc.description.abstractSejak bulan September dan Oktober 2003, dunia subsektor peternakan telah dikejutkan dengan adanya wabah flu burung (avian influenza atau Al). Tindakan pemerintah yang terkesan lambat dan menutup-nutupi akan adanya wabah flu burung (AI) dengan tujuan untuk menjaga ekspor unggas Indonesia, ternyata membawa dampak positif dan negatif. Dampak positif tersebut hanya dirasakan oleh perusahaan-perusahaan besar yang melakukan ekspor, sedangkan dampak negatif dirasakan oleh peternak rakyat unggas dalam negeri. Para peternak rakyat ayam broiler di Kabupaten Bogor juga merasakan dampak dari adanya wabah flu burung (AI) tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan peternak rakyat ayam broiler di Kabupaten Bogor mengenai wabah flu burung (AI); dan mengetahui dampak wabah flu burung (AI) terhadap pendapatan peternak rakyat ayam broiler di Kabupaten Bogor. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Bogor selama 1 bulan, yaitu sejak tanggal 15 Maret - 15 April 2004 dengan metode multistage cluster random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 55 orang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan studi kasus, dengan populasi penelitian meliputi seluruh peternak rakyat ayam broiler di Kabupaten Bogor. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder yang bersifat kuantitatif dan kualitatif, yang meliputi kuesioner dan laporan tahunan dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bogor. Data diolah dengan menggunakan MS Excel 2000. Analisis data yang digunakan adalah analisis arus uang tunai. Data hasil penelitian menunjukkan bahwa di Kabupaten Bogor terdapat dua bentuk usaha peternakan ayam broiler, yaitu usaha peternakan yang berbentuk kemitraan dan usaha peternakan yang berbentuk mandiri. Pada umumnya alasan utama para peternak plasma dan mandiri memilih bentuk usaha kemitraan dan mandiri adalah karena adanya keterbatasan modal dan besarnya keuntungan yang diperoleh dalam berproduksi. Walaupun penyakit AI telah menjadi topik pembicaraan sehari-hari di kalangan masyarakat Indonesia, namun cukup banyak peternak rakyat ayarn broiler di Kabupaten Bogor, yaitu peternak plasma (66,67%)...id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural Universityid
dc.subject.ddcAyam broilerid
dc.titleAnalisis dampak flu burung avian influenza tehadap pendapatan tunai para peternak rakyat ayam broiler di Kabupaten Bogorid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordwabah flu burung; pendapatan peternak; ayam broiler, peternak ayam broiler, pendapatan tunaiid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record