Show simple item record

dc.contributor.advisorUtomo, Hidayat
dc.contributor.advisorZaman, Sofyan
dc.contributor.authorYuniar, Erlina
dc.date.accessioned2023-10-25T10:26:13Z
dc.date.available2023-10-25T10:26:13Z
dc.date.issued1998
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/128351
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mempelajari pemanfaaatan Iahan tidur perkebun­ an karet belmn menghasilkan dengan teknologi pengolahan tanah konservasi yang dititikberatkan pada populasi tanaman. Rancangan Petak Terbagi dalam Rancangan Acak Kelompok digunakan dalam penelitian ini dengan perlakuan persiapan Iahan yang terdiri dari Olah tanah sempuma (OTS), Olah Tanah Minimum (OTM) dan Tanpa Olah Tanah (TOT) sebagai petak utama dan populasi tanaman sebagai anak petak. Populasi tanaman dibedakan atas kebutuhan benih per helctar yaitu 20, 30 40 dan 50 kg/ha. Perlakuan diulang sebanyak 3 kali dengan ukuran masing-masing petak perlakuan adalah 2.0 m x 4.0 m. Tinggi tanaman dipengaruhi oleh k:etiga perlakuan persiapan Iahan terutama pada minggu k:edua setelah tanam. Pada 4, 6 dan 8 Minggu Setelah Tanam (MST) antara TOT dan OTM tidak menunjukkan respon berbeda tetapi keduanya memperlihatkan hasil yang Iebih baik daripada perlakuan OTS. Perlakuan populasi tanaman tidak menunjukkan respon yang berbeda terhadap tinggi tanaman, tetapi memperlihatk:an kecenderungan yang tetap yaitu semakin tinggi populasi tanaman maka terjadi peningkatan tinggi tanaman. Perlakuan olah tanah konservasi (TOT dan OTM) hanya menunjukkan respon yang berbeda dengan perlakuan olah tanah konvensional (OTS) terhadap jumlah anakan/25 cm larikan pada 6 MST.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcAgronomyid
dc.subject.ddcRiceid
dc.titleKajian optimalisasi populasi padi pada budidaya padi gogo dengan tiga teknis persiapan lahan di pertanaman karet belum menghasilkanid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record