Show simple item record

dc.contributor.authorSyamsuri, Achmad
dc.date.accessioned2010-05-05T12:06:30Z
dc.date.available2010-05-05T12:06:30Z
dc.date.issued2001
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/12740
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui dinamika sumberdaya ikan kakap merah yang didaratkan di Pangkalan Pendaratan lkan Muara Angke berdasarkan aplikasi model bioekonomi, mengetahui hubungan antara produktivitas alat tangkap (CPUE) pancing dasar dan bubu terhadap jumlah upaya tangkap yang dilakukan, dan mengetahui aktivitas nelayan pancing dasar dan nelayan bubu. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Mei sampai dengan Juli 2000, di Pangkalan Pendaratan lkan Muara Angke, Jakarta Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa data sekunder (secondary data analysis). Pengambilan data primer dilakukan dengan tujuan untuk melengkapi data masukan model bioekonomi. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi analisa hasil tangkap per unit upaya tangkap, analisa model biologi dan model bionomi. Aktivitas penangkapan ikan kakap merah oleh nelayan Muara Angke semula hanya menggunakan alat tangkap pancing dasar dengan alat bantu tradisional dan daerah penangkapan di sekitar perairan Teluk Jakarta. Alat tangkap bubu mulai digunakan oleh nelayan Muara Angke pada bulan Desember 1996 dengan didukung teknologi yang lebih maju dibandingkan nelayan pancing dasar. Hal ini terlihat dari ukuran kapal yang lebih besar serta pemanfaatan satelit untuk mengetahui daerah penangkapan. Dengan kemampuan armada. penangkapan bubu tersebut maka jangkauan penangkapannya diarahkan di perairan lepas pantai. Jumlah hasil tangkapan ikan kakap merah yang didaratkan di PPI Muara Angke dari kedua alat tangkap tersebut terlihat sangat jauh berbeda, dimana volume ikan dan jumlah trip kapal yang didaratkan oleh nelayan pancing dasar cenderung mengalami penurunan yang cukup tinggi. Pada tahun 1994, lumlah hasil tangkapan ikan kakap merah adalah sebesar 52.900 kg dengan upaya tangkap sebanyak 1.515 trip kapal. Sedangkan pada tahun 1999, jumlah hasil tangkapan ikan kakap merah adalah sebesar 36.555 kg dengan upaya tangkap yang dilakukan sebanyak485 trip kapal. Sementara itu, aktivitas penangkapan ikan kakap merah oleh nelayan bubu terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal ini terlihat pada tahun 1996, jumlah hasil tangkapan ikan kakap merah sebesar 1.594 kg dengan jumlah upaya tangkap sebanyak 7 trip kapal. Sampai dengan tahun 1999 jumlah hasil tangkapan ikan kakap merah meningkat menjadi 149.240 kg dengan upaya tangkap sebanyak 192 trip kapal. Berdasarkan kondisi tersebut diatas, maka perlu dilakukan suatu kajian guna mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhinya baik dari sisi biologi dan ekonomi.id
dc.titleDinamika Sumberdaya lkan Kakap Merah (Lufjanus sp) Yang Didaratkan Di Pangkalan Pendaratan lkan Muara Angke Berdasarkan Aplikasi Model Bio-Ekonomi (Studi Kasus Kapal Pancing Dasar dan Kapal Bubu)id
dc.typeThesisid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record