Show simple item record

dc.contributor.advisorNurhayati, Ati Dwi
dc.contributor.authorZahrin, T Vionikarin Adelia
dc.date.accessioned2023-06-21T00:00:43Z
dc.date.available2023-06-21T00:00:43Z
dc.date.issued2023-06
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/119684
dc.description.abstractKebakaran hutan dan lahan di Indonesia mulai sering terjadi di Indonesia bagian timur seperti Sulawesi Tenggara. Kabupaten Bombana merupakan salah satu wilayah di Provinsi Sulawesi Tenggara yang memiliki jumlah hotspot tertinggi dalam sepuluh tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan menganalisis pola sebaran hotspot dan hubungannya dengan curah hujan pada periode 2012 – 2021 di Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara. Sumber yang digunakan dalam penelitian ini adalah data hotspot yang bersumber dari citra satelit MODIS Terra/Aqua dan data curah hujan yang di peroleh dari NASA Langley Reseacrh Center (LaRC) Power yang dianalisis menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan jumlah titik panas (hotspot) dan curah hujan di Kabupaten Bombana periode 2012 – 2021 bersifat fluktuatif. Puncak hotspot tertinggi terjadi pada tahun 2015 dengan jumlah 343 titik. Hubungan antara hotspot dengan curah hujan memiliki korelasi yang signifikan, dimana curah hujan pada tahun 2012 – 2021 memiliki pengaruh nyata terhadap jumlah hotspot sebesar 64%.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleAnalisis Titik Panas (Hotspot) dan Curah Hujan di Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggaraid
dc.title.alternativeAnalysus Hotspot and Rainfall in Bombana District, Southeast Sulawesi Provinceid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordCurah hujanid
dc.subject.keywordhotspotid
dc.subject.keywordKabupaten Bombanaid
dc.subject.keywordkebakaran hutan dan lahanid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record