Pemetaan Habitat Bentik di Pulau Jukung, Kepulauan Seribu menggunakan Drone dengan Metode Object Based Image Analysis (OBIA)
Date
2022-07Author
Askaria, Pandu
Panjaitan, James Parlindungan
Agus, Syamsul Bahri
Metadata
Show full item recordAbstract
Habitat bentik merupakan salah satu potensi sumberdaya perairan yang ada
di Indonesia. Terdapat banyak upaya untuk menjaga, dan melestarikan habitat
bentik, salah satunya adalah dengan membuat peta klasifikasi sebaran habitat bentik
pada suatu daerah. Penggunaan drone dalam pemetaan memiliki keunggulan
tersendiri, yaitu mampu untuk terbang rendah sehingga menghasilkan citra foto
udara dengan resolusi yang lebih tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan
Habitat bentik di perairan dangkal Pulau Jukung menggunakan drone dengan
metode klasifikasi object based image analysis (OBIA) dengan nilai akurasinya.
Penelitian ini dilaksanakan di Pulau Jukung, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta dengan
menggunakan metode berbasis objek (OBIA) yang kemudian diklasifikasikan
menggunakan algoritma nearest neighbor classification (NNC). Sebanyak 684 foto
udara diproses untuk menghasilkan citra Pulau Jukung dengan nilai resolusi spasial
3.09 cm/piksel. Hasil klasifikasi sebaran habitat bentik Pulau Jukung menunjukan
untuk kelas dengan tutupan tertinggi yaitu kelas karang hidup dengan luas 6.03
hektar, sedangkan kelas dengan tutupan terendah yaitu kelas pasir lamun dengan
luas 0.88 hektar, dan untuk nilai uji akurasinya secara keseluruhan memiliki nilai
80% pada delapan kelas habitat bentik. Benthic habitats are one of the potential water resources in Indonesia. There
are many efforts to maintain and preserve benthic habitats ecosystems, one of which
is by making a benthic habitats classification scatter map. The use of drones in
mapping has its advantages, namely flying low to produce aerial photo images with
higher resolution. This study aims to map benthic habitats in the shallow waters of
Jukung Island using a drone with object-based image analysis (OBIA)
classification method with an accuracy value. This research was conducted on
Jukung Island, DKI Jakarta, using the object-based method (OBIA), then classified
using the nearest neighbor classification (NNC) algorithm. A total of 684 aerial
photographs were processed to produce an image of Jukung Island with a spatial
resolution value 3.09 cm/pixel. Jukung Island benthic habitats classification results
show that the highest benthic cover is the coral class with an area of 6.03 hectares,
while the class with the lowest cover is the seagrass sand class with an area of 0.88
hectares, and the overall accuracy test value has a value of 80% on eight classes
benthic habitat