Reduksi Mikroplastik pada Kerang Darah (Tegillarca granosa) dengan Difusi dan Elutriasi Larutan Garam NaCl
View/ Open
Date
2020Author
Sembiring, Edy Ridwanda
Ibrahim, Bustami
Jacoeb, Agoes Mardiono
Metadata
Show full item recordAbstract
Partikel plastik terdiri atas berbagai ukuran, salah satunya partikel plastik berukuran kurang dari 1 mikrometer hingga 5 milimeter disebut mikroplastik. Mikroplastik tersebut dapat mengkontaminasi daging kerang darah (Tegillarca granosa) sehingga berbahaya untuk dikonsumsi. Tujuan penelitian ini adalah menentukan konsentrasi garam yang optimal untuk menurunkan jumlah mikroplastik dan pengaruhnya terhadap karakteristik daging serta bentuk dan jenis mikroplastik pada kerang darah. Perlakuan konsentrasi garam memengaruhi karakteristik warna kerang yang dihasilkan. Peningkatan konsentrasi garam yang digunakan berakibat pada meningkatnya pH, kadar garam, susut bobot, daya ikat air dan bobot residu pada daging kerang darah. Analisis visual menunjukkan keseluruhan mikroplastik yang ditemukan berbentuk fiber dan fragmen berwarna hitam dan bening/transparan. Aanalisis FTIR menunjukkan bahwa mikroplastik yang ditemukan adalah polyethylene terephthalate (PET). Penggunaan larutan garam NaCl konsentrasi 6.25%, 12.5% dan 25% menghasilkan kelimpahan mikroplastik lebih rendah dibandingkan tanpa garam NaCl, yaitu masing-masing 56.39%, 69.17% dan 73.68% lebih rendah dibandingkan perlakuan garam 0%.