dc.description.abstract | Mengkudu (Morinda citrifolia) merupakan tanaman yang mengandung
aktivitas antioksidan dengan kandungan flavonoid dan fenolik pada bagian buah.
Tujuan penelitian ini adalah menentukan kondisi pascapanen optimum buah
mengkudu sebagai antioksidan menggunakan rancangan faktorial 2×3×2 dalam
rancangan acak kelompok. Kondisi yang dioptimumkan adalah kondisi
pengirisan, pengeringan, dan penyangraian. Kondisi pascapanen optimum terdapat
pada sampel pengirisan dadu besar dengan pengeringan matahari dan sangrai.
Hasil uji ANOVA untuk kadar air, rendemen, total fenolik, persen inhibisi
menggunakan DPPH, dan kapasitas antioksidan ekuivalen trolox pada buah
mengkudu menghasilkan interaksi 3 faktor yang dicoba signifikan (nilai
probabilitas < 0.05) pada berbagai parameter uji, sedangkan penentuan total
flavonoid hanya memiliki interaksi 2 faktor yang signifikan. Semakin cepat waktu
pengeringan dan penyangraian, semakin rendah kadar air tanpa menurunkan
aktivitas antioksidan yang terkandung pada buah mengkudu. | id |